Materi Navigasi darat

saka wirakartika kodim 0801/06

KRIDA NAVIGASI DARAT





 tanda kecakapan kusus
1. TKK pengetahuan peta dan medan.
2. TKK Kompas siang dan malam.
3. TkK PENGETAHUAN RESECTION DAN INTERSECTION.
4. TKK PENGETAHUAN GLOBAL POSITION SYSTEM (GPS).


KRIDA NAVIGASI DARAT

SKK PENGETAHUAN PETA DAN MEDAN.

 Pokok Bahasan.

 Pengertian Peta dan Medan.

 Peta adalah gambaran sebagian atau seluruh permukaan bumi yang yang dipindahkan ke dalam bidang datar, baik benda alam maupun benda buatan manusia yang dapat dipertanggung jawaban kebenarannya.

Medan adalah bagian dari permukaan bumi dengan segala benda yang tidak bergerak di atas permukaannya, baik benda alam maupun benda buatan manusia.
Jenis-jenis peta antara lain :

  Peta Topografi. Peta Topografi adalah peta yang menggambarkan posisi mendatar dan tegak dari semua benda medan yang tidak bergerak di permukaan bumi.

 Peta Tematik. Adalah peta yang berisi gambaran satu atau dua tema khusus yang di susun berdasarkan data statistik seperti peta jenis tanah dan peta perairan.
 (1) Peta Jenis Tanah adalah peta yang hanya menjelaskan jenis tanah yang terdapat pada suatu wilayah (jenis tanah alluvial endapan sungai, tanah liat berpasir dan tanah lempung).
Contoh sebagai berikut :
 (2) Peta perairan adalah peta yang hanya menjelaskan unsur perairan yang terdapat pada suatu wilayah (sungai, danau, rawa dan waduk).

 Pengertian Tanda-tanda Peta.

Tanda-tanda Peta.
Tanda peta adalah sejumlah gambar pengganti yang mewakili bagian medan, benda medan dan tanda medan. Tanda-tanda peta dapat dibedakan menurut warna dan bentuknya.

 Tanda peta menurut warna.

 Warna Hitam.
Untuk menunjukkan sebagian besar benda-benda medan buatan manusia (misalnya jalan KA, tanda titik ketinggian, batas daerah dan tumbuh-tumbuhan).

 Warna Biru.
Untuk menunjukkan tanda-tanda perairan (sungai, sawah, danau). Warna Merah. Untuk menentukan tanda-tanda peta berupa konstruksi dari batu/bangunan, jalan keras.

 Warna Hijau.
Untuk menentukan tanda-tanda peta berupa daerah/tempat yang didiami manusia (perkampungan).

 Warna Cokelat.
 Untuk menentukan tanda-tanda peta berupa ketinggian (kontur, kedalaman permukaan bumi dan sebagian jalan keras lebih rendah).

 Pengertian Koordinat Peta.

 Titik koordinat adalah pertemuanantara garis tegak dengan garis mendatar di atas peta. Pada setiap lembar peta terdapat grid (garis tegak lurus) yang membentuk kotak bujur sangkar yang disebut karvak. Menghitungnya dari Barat ke Timur (KI/KA), selanjutnya dari Sealatan ke Utara (BA/TAS).

Contoh : Koordinat 8 angka. Co. 2343 3056 artinya X = 2343 Y = 3056

 Tehnik Menyambung Peta. Bila daerah yang dipelajari luas, maka peta yang digunakan terdiri dari beberapa lembar peta.

Untuk menyambung peta-peta tersebut dapat dilihat pada petunjuk nomor peta yang terdapat pada setiap lembar peta di bagian kiri bawah (ada 9 kotak bujur sangkar kecil yang masing-masing berisi nomor peta dan kotak yang di tengah diarsir).

 PETUNJUK NOMOR HELAI PETA 36/XXXVII-B 37/XXXVII-A 37/XXXVII-B 36/XXXVII-D 37/XXXVII-C 37/XXXVII-D 36/XXXVIII-B 37/XXXVIII-A 37/XXXVIII-B

 Pengertian Kedar Peta.

Kedar peta adalah perbandingan jarak mendatar antara dua titik di peta dengan dua titik yang samadi medan.

 Untuk menghitung kedar dapat kita gunakan rumus sebagai berikut :
 Keterangan : K : Kedar
                        JM : Jarak Mendatar di Medan.
                        JP : Jarak di Peta.



 Pengertian Sudut Tanjakan.

Sudut tanjakan adalah perbandingan selisih dua titik ketinggian dengan jarak mendatarnya dimedan. Bagi anggota pramuka sangat penting untuk mengetahui terjalnya suatu tanjakan karena dengan mengetahui terjalnya suatu tanjakan tersebut kita dapat melakukan pergerakan lanjutan di lapangan sebenarnya.
 Untuk perbandingan antara selisih tinggi dengan jarak mendatar maka satuan panjangnya harus sama (meter). Perbandingan antara selisih tinggi dengan jarak mendatar. Contoh : Selisih Tinggi = 25 meter, Jarak mendatar = 100 meter. Menyatakan selisih tinggi dengan jarak mendatar dalam derajat. Catatan : (1) T radial = 57,3 (2) Rumus diatas dapat digunakan untuk sudut tanjakan yang lebih kecil dari 30 (3) Perhitungan untuk lereng-lereng yang mendaki dinyatakan dengan tanda Plus (+), sedangkangkan yang menurun dinyatakan dengan tanda Minus (-) dalam penulisannya.

 SKK KOMPAS SIANG DAN KOMPAS MALAM.

 Pokok Bahasan Pengertian Kompas.

Kompas adalah alat yang umum digunakan untuk menentukan arah dan sudut dilapangan.

Bagian-bagian kompas adalah sebagai berikut :
Orientasi Peta dengan Kompas. Sebelum peta digunakan terlebih dahulu peta harus diorientasi sehingga peta tersebut terletak horizontal dalam kedudukan utara/selatan peta sesuai dengan utara selatan medan.

Cara mengorientasi peta dengan Kompas :
1. Buka peta dan letakkan di atas bidang datar. 2. Buka kompas dan letakkan di atas peta. 3.Himpitka garis rambut dan tanda baca yang 3. bercahaya pada kompas sejajar dengan garis grid utara selatan pada peta. Putar peta dan kompas sehingga jarum kompas searah dengan garis utara magnit.

 Dengan demikian peta telah terorientasi kea rah utara.


 Pengertian Kompas Siang dan Kompas Malam.
Pengertian Kompas Siang.

Kompas Siang adalah suatu cara yang digunakan untuk menentukan arah/menuju sasaran yang telah di tentukan pada siang hari.

Langkah-langkah penggunaan kompas siang adalah :
 (1) Buka tutup kompas hingga berdiri tegak. (2) Letakkan/angkat prisma ke atas kaca kompas.
 (3) Masukan ibu jari ke dalam cincin kompas dan luruskan telujuk ke depan sehingga rapat pada bagian tutup kompas dengan maksud agar pada waktu kompas dibidikkan tidak bergerak.
 (4) Dari tiang bidikan, kedua kaki rapat/sikap sempurna dan menghadap penuh ke sasaran. (5) Bawa kompas ke depan mata dan langsung membidik, mata yang tidak membidik dipejamkan.
(6) Lihat standar melalui prisma.
(7) Luruskan garis rambut pada tutup kompas dengan sasaran.
(8) Baca garis-garis/angka derajat dalam kompas melalui prisma yang sejajar dengan garis rambut pada kaca kompas dan sasaran. (9) Itulah sudut yang di maksud.

10) Melaksanakan Back Azimuth ( Bidikan ke belakang ) sebagai koreksi sudut jurusan.

 Pengertian kompas malam.

Kompas malam adalah suatu cara yang di gunakan untuk menentukan arah/menuju sasaran yang telah ditentukan yang dilaksakan pada malam hari. Langkah-langkah penggunaan kompas pada malam hari adalah : (1) Buka tutup kompas hingga rata.
(2) Kendorkan sekrup pengapit.
 (3) Putar kaca kompas sesuai sudut yang dikehendaki.
(4) Kencangkan sekrup pengapit.
(5) Kompas dibawa ke depan dada.

6) Putar badan dan kompas sehingga jarum kompas yang bercahaya berhimpit dengan tanda baca yang bercahaya
 (7) Garis rambut dan tanda baca yang bercahaya menunjukkan arah kompas.

 SKK PENGETAHUAN RESECTION DAN INTERSECTION.

 Pokok Bahasan.

 Pengertian Resection (mengikat ke depan) dan Intersection (mengikat ke belakang). Resection(mengikat ke depan) adalah cara untuk menentukan tempat/kedudukan sendiri di medan ke titik di peta dengan menggunakan dua titik pertolongan yang terdapat di peta dan di medan sebenarnya. Intersection (mengikat ke belakang) adalah cara untuk menentukan tempat/kedudukan pihak lain di medan ke titik yang ada di peta dengan menggunakan titik pertolongan yang terdapat di peta dan di medan. Cara Melaksanakan Resection (mengikat ke depan) dan Intersection (mengikat ke belakang). Resection (mengikat ke depan) dengan kompas. (1) Pilih dua titik tanda yang sudah dikenali di lapangan dan juga di peta. Contoh : Titik 1 Menara ( Arah kompas 146 ). (2) Dari arah kompas 146 ditarik garis Back Azimuth (bidikan arah balik/ke belakang) sebesar 326. Contoh : Titik 2 Pura ( Arah kompas 248 ). (3) Dari arah kompas 248 ditarik garis Back Azimuth (arah balik) sebesar 68. (4) Dari hasil perpotongan kedua garis tersebut merupakan kedudukan kita sendiri. Intersection (mengikat ke belakang) dengan kompas. (1) Pilih dua titik tanda yang sudah dikenali di medan dan di peta. Contoh : - Titik 1 Menara ( Arah kompas 146 ). Titik 2 Pura ( Arah kompas 248 ). (2) Dari titik 1 (satu) kita melaksanakan pergerakan ke arah titik 2 (dua) minimal sejauh50 meter s.d 100 m. Dari titik 2 (dua) melaksanakan kompas ke sasaran (mercu suar). Dari hasil perpotongan kedua garis tersebut merupakan kedudukan pihak lain.

 SKK PENGETAHUAN GLOBAL POSITION SYSTEM (GPS).
Pokok Bahasan. Kegunaan Alat Global Position System (GPS).

 GPS adalah alat untuk menentukan posisi suatu tempat secara teliti dengan bantuan satelit yang ada dan dapat digunakan untuk melaksanakan navigasi.

Comments

  1. Menarik sekali bagi anggota Pramuka yg ingin menjelajah Alam biar tidak tersesat

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

materi pionering

Materi PBA